RENCANA KERJA TAHUNAN
TAHUN
PELAJARAN 2015-2016
RENCANA KERJA TAHUNAN
TAHUN
PELAJARAN 2015-2016
SD NEGERI NO 06 ARGAMAKMUR
SD NEGERI 03 ARMA JAYA
UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN ARGAMAKMUR,AIRBESI,ARMA JAYA
DAN ENGGANO
LEMBAR
PENGESAHAN
RENCANA KERJA TAHUNAN
TAHUN PELAJARAN 2015-2016
SEKOLAH DASAR NEGERI 06
ARGAMAKMUR
BENGKULU UTARA
ARGAMAKMUR,16 NOPEMBER 2015
|
Pengawas SD
KEMAT,S.Pd,M.Pd
NIP.
|
Kepala
SD Negeri 06
ARGAMAKMUR
EDY SUSILO,S.Pd.
NIP. 196907151993061001
|
|
Mengetahui,
Kepala UPTD Dikbud Cam
Arga Makmur, Air Besi, Enggano dan Arma Jaya
.
NIP
|
|
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan
kehidhirat Allah AWT yang telah memberikan rahmat hidayah-Nya, sehingga buku
Rencana Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) SD Negeri 06 ARGAMAKMUR Tahun Pelajaran 2015/2016 dapat terselesaikan
tanpa halangan yang berarti.
Tujuan penyusunan Rencana
Kerja Sekolah ini adalh sebagai acuan dalam rangka pelaksanaan didasarkan pada
keefektifan dan keefesienan pemanfaatan
sarana prasarana, pendanaan, dan sumber daya yang ada.
Dapat dipahami bahwa
keberhasilan pelaksanaan Rancana Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) ini sepenuhnya
tergantung dari kepala sekolah,guru, karyawan, orang tua/wali murid dan
masyarakat di Sanehen dimana SD Negeri 06 ARGAMAKMUR berada.
Penyusunan menyadari penuh
bahwa apa yang tersaji dalam buku rencana Kerja Tahunan Sekolah ini masih
banyak kekurangan-kekurangannya seperti kata pepatah ”Tiada gading yang tak
retak” Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca selalu diharapkan demi
kesempurnaan buku ini.
Akhir kata, penyusun
menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan
buku Rencana Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) ini, khususnya kepada stakeholder
yang terlibat dan Pengawas Tk/SD yang telah membantu sekolah kami dalam hal
pelatihan, bimbingan, pembinaan, dan pengarahan sepanjang penyusunan RKTS ini
berlangsung. Semoga Allah SWT
membalas budi baik kita semua, Amin.
ARGAMAKMUR,15
NOPEMBER 2015
Penyusun
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Peningkatan kualitas sumber daya menusia
merupakan prasyarat mutlak untuk mencapai tujuan pembangunan. Salah satu wahana
untuk meningkatkan kualitas SDM tersebut adalah pendidikan sehingga kualitas
pendidikan harus senantiasa ditingkatkan termasuk peningkatan kualitas
pendidikan di SD Negeri 06 ARGAMAKMUR
Sejalan dengan tuntutan dan kebutuhan
masyarakat terhadap pendidikan anaknya, sekolah ini memerlukan peningkatan dan
pengembangan dalam berbagai aspek, misalnya dalam hal kesiswaan, kurikulum dan
kegiatan pembelajaran, pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya,
sarana dan prasaran, keuangan dan pembiayaan, budaya dan lingkungan sekolah,
peran serta masyarakat dan kemitraan, dalam pendidikan, serta lain-lain.Berdasarkan
kondisi tersebut, maka perlu kiranya dilakukan upaya penyusunan Rencana Kerja
Tahunan Sekolah (RKTS) agar sekolah memiliki rambu-rambu yang bisa dijadikan
landasan dalam pengelolaan program, implementasi, memonitoring dan evaluasi
yang baik, terstruktur dan terukur.
Rencana Kerja Tahunan SD Negeri SD Negeri 06 ARGAMAKMUR tahun 2015/2016 ini disusun bardasarkan :
1.
hasil
monitoring dan evaluasi pelaksanaan RAPBS tahun 2013/2014
2.
pelaksanaan
rencana program dan kegiatan RKS tahun 2011-2015
disesuaikan dengan Permendiknas No. 19 tahun 2007 tentang Rencan Kerja
Tahunan Sekolah (RKTS) yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah
(RKAS). Berkaitan dengan uraian di atas, maka RKTS ini memuat pendahuluan,
profil, harapan program kerja tahunan sekolah, rencana anggaran sekolah,
dan penutup.
B.
Tujuan Penyusunan RKTS
Pada dasarnya tujuan
penyusunan RKTS ini adalah :
1.
Membantu
sekolah dalam membelanjakan anggaran secara bijaksana untuk meningkatkan
kualitas pendidikan dalam satu tahun.
2.
Membantu
sekolah dalam merespon tuntutan partisipasi masyarakat, dan
3.
Membantu
sekolah dalam meningkatkan ketrbukaan dan akuntabilitas.
C.
Manfaat RKTS
Manfaat RKTS ini dapat
diuraikan sebagai berikut :
1.
Sebagai
acuan bagi sekolah untuk mencapai terget-target peningkatan kualitan pendidikan
yang akan dicapai dalam jangka pendek.
2.
Dapat
digunakan sebagai panduan bagi sekolah dalam memanfaatkan subssdi baik subsidi
dari pemerintah maupun dari nanpemerintah.
3.
Sebagai
sumber inspirasi bagi seluruh warga sekolah dalam meningkatkan kualitas
pendidikan dan pembelajaran, dan
4.
Sebagai
tolak ukur bagi keberhasilan implementasi berbagai program peningkatan mutu
pendidikan di sekolah.
D.
Landasan Hukum
1.
Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 4
(pengelolaan dan pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi,
transparansi dan akuntabilitas publik).
2. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan pasal 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas
dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana verja
jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun.
3 Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang
Stándar Pengelolaan Pendidikan dinyatakan bahwa sekolah/madrasah membuat (1)
Rencana Kerja Jangka Menengah yang menggambarkan tujuan yang akan ingin dicapai
dalam kurun waktu 4 tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai
dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan dan (2) Rencana
Kerja Tahunan yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan anggaran sekolah/
Madrasah (RKAS) dilaksanakaan berdasarkan Rencana Kerja jangka menengah.
BAB II
PROGRAM KERJA TAHUNAN
SEKOLAH (RKTS)
Dalam menyusun program kerja
tahunan sekolah ini meliputi dua kegitan, yaitu
1.
Merumuskan program sekolah yang dilakukan
melalui empat langkah :
a. menetapkan sasaran
b. merumuskan program dan menetapkan
penanggung jawab program
c. menentukan indikator keberhasilan,
dan
d. menentukan kegiatan, dan
2.
Menyusun jadwal kegiatan.
Berdasakan uraian di atas maka di bawah ini akan diuraikan tentang :
a.
Program
Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) SD Negeri SD Negeri 06 ARGAMAKMUR Tahun Pelajaran 2015/2016 yang terdiri dari
sasaran, program, indikator, kegiatan dan penanggung jawab.
b.
Jadwal
Kegiatan Rencana Kerja Tahunan Sekolah Tahun Pelajaran 2015/2016.
PROGRAM KERJA TAHUNAN
SEKOLAH (RKTS)
SD NEGERI 03 ARMA
JAYA
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
|
STANDAR
(S)
|
INDIKATOR
|
PROGRAM
|
KEGIATAN
|
|
STANDAR ISI
|
Cakupan Muatan Kurikulum
dalam Pemenuhan Standar Isi
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan Kurikulum/KTSP (pemenuhan standar
isi)
|
|
Sekolah melaksanakan pengembangan kurikulum dengan
melibatkan unsur guru, konselor, kepala sekolah, komite sekolah, dan nara
sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait.
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan Kurikulum/KTSP (melibatkan unsur
yang ada di sekolah)
|
|
|
Sekolah, mengembangkan kurikulum berdasarkan acuan
pengembangan kurikulum dalam Standar Isi.
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan Kurikulum/KTSP (berdasarkan acuan
pengembangan kurikulum)
|
|
|
Kepemilikan silabus
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan silabus pembelajaran
|
|
|
Komponen silabus
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Bimbingan Teknis Penyusunan Silabus (komponen
silabus)
|
|
|
Keterkaitan antar komponen dalam silabus
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Bimbingan Teknis Penyusunan Silabus
(keterkaitan antar komponen silabus)
|
|
|
Sekolah menerapkan beban belajar sesuai dengan
Standar Isi
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan kurikulum/KTSP (beban belajar)
|
|
|
|
Sekolah melakukan kegiatan pelayanan konseling
yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah
diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier
peserta.didik
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan program BP/BK
|
|
|
Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler bagi
semua peserta didik
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan program ekstrakurikuler
|
|
STANDAR PROSES
|
Kegiatan untuk merencanakan pembelajaan
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis perencanaan pembelajaran
|
|
Sekolah melakukan Perencanaan Proses Pembelajaran
Bermutu
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis perencanaan pembelajaran
(pembelajatran bermutu)
|
|
|
Kepemilikan RPP
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis perencanaan pembelajaran
(penyusunan RPP)
|
|
|
Ketersedian buku teks, buku panduan, sumber
belajar lain
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis perencanaan pembelajaran
(sumber belajar)
|
|
|
Pemanfaatan buku teks, buku panduan, sumber
belajar lain
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Sosialisasi kepada peserta didik (pemanfaatan
sumber belajar)
|
|
|
Pemenuhan persyaratan proses pelaksanaan
pembelajaran
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengadaan peralatan laboratorium dan alat
peraga
|
|
|
Pengelolaan kelas
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan kelas)
|
|
|
Kualitas Pembelajaran
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (kualitas pembelajaran)
|
|
|
Pelaksanaan Pembelajaran Bermutu di Sekolah
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (pembelajaran bermutu)
|
|
|
Kesesuaian pelaksanaan pembelajaran dengan RPP
untuk pendahuluan
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (penggunaan RPP)
|
|
|
Kesesuaian pelaksanaan pembelajaran dengan RPP
untuk inti
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (penggunaan RPP)
|
|
|
Kesesuaian pelaksanaan pembelajaran dengan RPP
untuk penutup
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (penggunaan RPP)
|
|
|
Sekolah melakukan kegiatan pelayanan konseling yang
diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta.didik
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Pembuatan program layanan BP/BK
|
|
|
Sekolah melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler
bagi semua peserta didik sesuai dengan minat dan bakat dan kondisi sekolah
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Pembuatan program ekstrakurikuler
|
|
|
Pelaksanaan Pemantauan, Pengawasan, dan Evaluasi
(persiapan, proses, penilaian)
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis kepala sekolah (pemantauan dan
supervisi)
|
|
|
Tindak Lanjut
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (proses pembelajaran)
|
|
|
STANDAR
KOMPETENSI LULUSAN
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar untuk
menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembinaan peserta didik (karakter)
|
|
Jumlah peserta didik yang mampu belajar mandiri
menggunakan berbagai sumber belajar
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembinaan peserta didik (proses pembelajaran)
|
|
|
|
Sekolah memiliki prestasi yang ditunjukkan dengan
tingkat kelulusan dan rata-rata nilai
US/UN yang tinggi
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pengayaan kepada peserta didik
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar untuk
mengenal pemanfaatan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembelajaran di luar kelas (mengenal
lingkungan)
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar yang
menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembinaan terhadap peserta didik tentang cara
pemeliharaan kesehatan
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar agar
mampu menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Mengadakan orientasi kepada peserta didik untuk
melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman dalam
berkomunikasi baik lisan maupun tulisan secara efektif dan santun
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
· Pembuatan proposal pengajuan
ruang perpustakaan
· Pembinaan terhadap peserta
didik cara meminjam buku dan mengembalikan buku perpustakaan
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar untuk
melaksanakan ajaran agama dan akhlak mulia
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
· Santapan rohani bulanan
· Shalat berjamaah
· Menengok teman sakit
|
|
|
Peserta didik memiliki pengetahuan, sikap, dan
perilaku yang baik setelah belajar akhlak mulia sesuai ajaran agama yang
dianutnya
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
· Membuat peraturan sekolah
· Sosialisasi peraturan sekolah
|
|
|
Jumlah peserta didik yang mentaati aturan sekolah
dan norma social
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Membuat lembar
pengamatan aturan sekolah
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar iptek
secara efektif.
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
· Membeli peralatan multi media
· Mengadakan karya wisata ke
tempat IPTEK
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman belajar
untukmengenali dan menganalisis gejala alam dan sosial.
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Menambah alat peraga
IPS dan IPA
|
|
|
Peserta didik memperoleh pengalaman
mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya.
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Mengadakan pagelaran
seni setiap tahun
|
|
|
Mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani serta
pola hidup sehat
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
· Senam pagi setiap minggu
· Jumsih setiap minggu
|
|
|
Peserta didik memahami perawatan tubuh serta
lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta menjauhi
narkoba
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Sosialisasi terhadap
peserta didik tentang perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara
pencegahannya serta menjauhi narkoba
|
|
STANDAR
PTK
|
Guru mempunyai kualifikasi minimal
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Melanjutkan pendidikan
ke guruan
|
|
|
Guru memiliki sertifikat kompetensi
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Mengikuti uji
kompetensi guru
|
|
|
disiplin guru dalam kehadiran
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
disiplin guru dalam penyiapan dokumen RPP
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
guru menggunakan waktu secara bermanfaat
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat / Bintek
tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
disiplin guru dalam kepatuhan pada aturan sekolah
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
keteladanan guru dalam berpikir
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
keteladanan guru dalam berbicara, bersikap dan
bertindak
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
penguasaan materi pelajaran
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
penguasaan dan penerapan metode pembelajaran yang
kreatif
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
mampu membangkitkan antusiasme peserta didik
mengikuti proses belajar
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
mampu mendorong peserta didik untuk giat
menyelesaikan tugas mandiri dan kelompok
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
mampu mendorong peserta didik utk memiliki
inisiatif belajar mandiri dan kelompok
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam
belajar
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
guru menggunakan sumber belajar yang bervariasi
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
guru melibatkan peserta didik dalam membuat
rangkuman pembelajaran
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
guru berlaku adil dan terbuka dalam melakukan
penilaian
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Guru
|
|
|
Kepala sekolah mempunyai kualifikasi pendidikan
minimal
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat /
Bintek tentang TUPOKSI Kepala sekolah
|
|
|
Tenaga administrasi mempunyai kualifikasi
pendidikan minimal
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Melanjutkan pendidikan
tenaga administrasi
|
|
|
Tenaga perpustakaan mempunyai kualifikasi
pendidikan minimal
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Melanjutkan pendidikan
tenaga perpustakaan
|
|
|
Sekolah mempunyai penjaga sekolah
|
Pengembangan pendidik
dan tenaga pendidikan
|
Memberi upah karyawan
|
|
STANDAR
SARANA DAN PRASARANA
|
Satu sekolah dasar/madrasah (SD/MI) memiliki
sarana dan prasarana yang dapat melayani minimum 6 rombongan belajar dan
maksimum 24 rombongan belajar
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
· Pengecatan gedung sekolah
· Perbaikan mebelair
|
|
|
Lahan memenuhi ketentuan SNP
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Memperpanjang
penggunaan lahan
|
|
|
Bangunan sesuai ketentuan SNP
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
rehab
|
|
|
Kelengkapan ruang kelas
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan perlengkapan
kelas
|
|
|
Kenyamanan ruang kelas
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan kipas angin
dan gordeng
|
|
|
Kelengkapan ruang perpustakaan
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan ruang perpustakaan
|
|
|
Kenyamananan ruang perpustakaan
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan ruang perpustakaan
|
|
|
Kelengkapan laboratorium IPA
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
laboratorium IPA
|
|
|
Kenyamananan laboratorium IPA
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal laboratorium
IPA
|
|
|
Kelengkapan ruang pimpinan
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan perlengkapan
ruang pimpinan
|
|
|
Kenyamanan ruang pimpinan
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan peralatan
ruang pimpinan
|
|
|
Kelengkapan ruang guru
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan ruang guru
|
|
|
Kenyamanan ruang guru
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan ruang guru
|
|
|
Kelengkapan tempat beribadah
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan perlengkapan
ibadah
|
|
|
Kenyamanan tempat beribadah
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
pengadaan alat
kebersihan
|
|
|
Kelengkapan ruang UKS
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Mengajukan proposal
pembangunan ruang UKS
|
|
|
Kenyamanan ruang UKS
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Mengajukan proposal
pembangunan ruang UKS
|
|
|
Kelengkapan jamban
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Membangun WC
|
|
|
Kenyamanan jamban
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan alat
kebersihan
|
|
|
Kelengkapan gudang
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Membangun ruang gudang
|
|
|
Kelengkapan ruang sirkulasi
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan ruang sirkulasi
|
|
|
Kenyamanan ruang sirkulasi
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan alat
kebersihan
|
|
|
Kelengkapan tempat bermain/berolahraga
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan sarana dan
prasarana olahraga
|
|
|
Kenyamanan tempat bermain/berolahraga
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengadaan alat olahraga
|
|
|
Kelengkapan laboratorium Bahasa
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal
pembangunan lab. bahasa
|
|
|
Kenyamanan laboratorium Bahasa
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal pembangunan
lab. bahasa
|
|
|
Kelengkapan laboratorium TIK
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal lab.
TIK
|
|
|
Kenyamanan laboratorium TIK
|
Pengembangan sarana dan
prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal lab.
TIK
|
|
STANDAR
PENGELOLAAN
|
Penyusunan Visi, Misi dan Tujuan sesuai SNP
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan Visi,
misi dan tujuan sekolah
|
|
|
Sosialisasi visi, misi dan tujuan sekolah
dilakukan kepada semua warga sekolah.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Pembuatan spanduk visi,
misi dan tujuan sekolah
|
|
|
Warga sekolah memahami visi, misi dan tujuan sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Pembuatan spanduk visi,
misi dan tujuan sekolah
|
|
|
Sekolah memiliki dokumen rencana kerja sekolah
dalam bentuk RKS (Rencana Kerja Sekolah 4-tahunan) dan RKA-S (Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah) atau rencana kerja tahunan)
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Menyusun RKS dan RKAS
|
|
|
Penyusunan rencana kerja sekolah (RKS)
memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah, disetujui oleh Dewan Pendidik, dan
disahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan kab/kota atau oleh penyelenggara
sekolah bagi sekolah swasta
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan RKS
dan RKAS
|
|
|
Sekolah melaksanakan program peningkatan mutu sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
·
KKG
·
KKKS
·
Pengayaan
·
Peningkatan mutu sekolah
|
|
|
Penyusunan program peningkatan mutu sekolah
mendasarkan pada: hasil evaluasi diri, hasil akreditasi sekolah, dan hasil
kelulusan peserta didik.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan
program peningkatan mutu sekolah
|
|
|
Sekolah merealisasikan visi dan misi ke dalam
pelaksanaan kegiatan pembelajaran, pengelolaan PTK, dan Pelaksanaan kegiatan
kepeserta didikan.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Pengadaan penelitian
tindakan kelas, penelitian tindakan sekolah
|
|
|
Sekolah menyusun pedoman-pedoman pengelolaan
sekolah
|
Pengembangan dan implementasi
manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan
pedoman pengelolaan sekolah
|
|
|
Ketersediaan Struktur Organisasi
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Membuat papan struktur
organisasi
|
|
|
Pelaksanaan Kegiatan Sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Analisis pencapaian
kinerja sekolah
|
|
|
Bidang Kepeserta didikan
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Pelaksanaan Penerimaan
Peserta Didik baru setiap tahun
|
|
|
Bidang Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran
|
Pengembangan dan implementasi
manajemen sekolah
|
Pelatihan ICT (Information
and Communications Technologies = Informasi dan teknologi komunikasi)
|
|
|
Budaya dan lingkungan sekolah
kondusif untuk pembelajaran.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Membuat program green
school
|
|
|
Warga sekolah dapat mengakses laporan pengelolaan
keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Membuat papan informasi
|
|
|
Sekolah menjalin kemitraan dengan lembaga lain
untuk mendukung implementasi rencana kerja sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Studi banding
|
|
|
Program supervisi dan evaluasi meliputi: pemantauan, evaluasi dan tindak
lanjut
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat evaluasi rencana
kerja
|
|
|
Sekolah melakukan tindak lanjut hasil evaluasi
pelaksanaan program/kegiatan sekolah.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat evaluasi tindak
lanjut program sekolah
|
|
|
Sekolah melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik
dan tenaga kependidikan pada setiap akhir semester
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Rapat evaluasi pendaya
gunaan pendidik
dan tenaga kependidikan tiap akhir semester
|
|
|
Sekolah mengikuti akreditasi oleh BAN-SM untuk
menentukan status akreditasi sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Akreditasi sekolah
|
|
|
Guru dilibatkan dalam perumusan visi, misi dan
tujuan, serta penyusunan rencana kerja sekolah.
|
Pengembangan dan implementasi
manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan visi,
misi dan tujuan sekolah
|
|
|
Sesuai kompetensinya kepala sekolah dapat
dijadikan teladan bagi semua warga sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Workshop / Diklat /
Bintek Kepala sekolah (keteladanan)
|
|
|
Kepemimpinan sekolah mampu menerapkan cirri-ciri
kepemimpinan yang efektif.
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
|
|
|
Warga sekolah, mudah mengakses informasi dan
pengaduan terkait dengan pengelolaan sekolah.
|
Pengembangan dan implementasi
manajemen sekolah
|
Pembuatan papan
informasi pengelolaan sekolah
|
|
STANDAR
PEMBIAYAAN
|
Ada unsur masyarakat yang berpartisipasi dalam
rapat penetapan besaran pembiayaan yang harus ditanggung oleh orang tua murid
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Rapat penetapan biaya
|
|
|
Besaran biaya operasi nonpersonalia dihitung
berdasarkan standar biaya per
sekolah/program keahlian
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Besaran biaya operasi nonpersonalia dihitung
berdasarkan standar biaya per
rombongan belajar
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Besaran biaya operasi nonpersonalia dihitung
berdasarkan standar biaya per peserta
didik
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Sekolah menghitung besaran persentase minimum
biaya ATS berdasarkan standar
pembiayaan
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Sekolah menghitung besaran persentase minimum
biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Sekolah menghitung besaran biaya operasi
selain biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan
RAKS
|
|
|
Kemudahan
mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Pembuatan Papan
Informasi pembiayaan sekolah
|
|
|
Sekolah menyusun laporan pengelolaan pembiayaan
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
penyusunan laporan
pertanggungjawaban keuangan
|
|
|
Kemudahan akses terhadap laporan pengelolaan
keuangan
|
Pengembangan dan
penggalaian sumber dana pendidikan
|
Pembuatan papan
informasi pengelolaan keuangan
|
|
STANDAR
PENILAIAN
|
kesesuaian instrumen penilaian dengan standar isi
dan proses pembelajaran
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
kesesuaian instrumen penilaian dengan kompetensi
yang diukur
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
nilai peserta didik ditentukan berdasarkan
kompetensi yang dimilikinya
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
tersedia pedoman yang jelas untuk pelaksanaan
penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
penilaian dilakukan tanpa membedakan hubungan
kekeluargaan, suku, agama, budaya, dan status sosial ekonomi
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
melakukan penilaian untuk memantau penguasaan
peserta didik setelah mengikuti proses belajar mengajar
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
hasil penilaian digunakan untuk memperbaiki proses
belajar mengajar
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
tersedia prosedur, kisi-kisi, dan kriteria
penilaian
|
Pengembangan dan implementasi
penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pembuatan kisi-kisi)
|
|
|
penilaian dilakukan menggunakan beberapa instrumen
sesuai dengan elemen kompetensi, yakni: kognitif, psikomotor, dan afektif
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
penilaian dilakukan secara berkesinambungan selama
proses belajar mengajar
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
penilaian dilakukan secara terencana mulai dari
tahap penetapan indikator, pemilihan jenis instrumen, penyusunan instrumen,
dan pembahasan instrumen bersama teman sejawat
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
masyarakat dapat mengevaluasi prosedur, kriteria
penilaian, dan hasil penilaian yang dilakukan oleh guru/sekolah
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (prinsip penilaian)
|
|
|
Guru membuat rancangan penilaian yang menggunakan
berbagai teknik penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (teknik, mekanisme dan
prosedur penilaian)
|
|
|
Guru menyusun instrumen yang memenuhi syarat
substansi, konstruksi, dan bahasa
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (teknik, mekanisme dan
prosedur penilaian)
|
|
|
Satuan pendidikan melakukan validitas empiric
terhadap instrument penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (teknik, mekanisme dan
prosedur penilaian)
|
|
|
Satuan pendidikan melakukan validitas empiric
terhadap instrument penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (teknik, mekanisme dan
prosedur penilaian)
|
|
|
Peserta didik menerima informasi hasil ulangan
harian
|
Pengembangan dan implementasi
penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru menyampaikan hasil penilaian akhir kepada
peserta didik dalam bentuk satu nilai disertai deskripsi
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru memberikan remidi pada peserta didik yang
belum mencapai KKM
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru menggunakan berbagai teknik penilaian untuk
menilai hasil belajar kognitif, keterampilan, dan afektif
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru menggunakan berbagai teknik untuk menilai hasil belajar kognitif
peserta didik
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru mengolah/ menganalisis hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan dan kesulitan
belajar peserta didik
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru memanfaatkan hasil penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Setiap akhir semester, Bapak/Ibu guru
melaporkan hasil penilaian
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada
guru PKN
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Guru melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru
agama
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (pengelolaan nilai oleh
guru)
|
|
|
Satuan pendidikan mengadakan rapat dewan guru
untuk menentukan nilai akhir peserta didik (termasuk kenaikan kelas dan
kelulusan)
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Rapat kelulusan
|
|
|
Satuan pendidikan melaksanakan : kriteria kenaikan kelas, KKM
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Rapat penyesuaian KKM
|
|
|
Satuan pendidikan
melaporkan hasil penilaian setiap akhir semester kepada semua
orangtua/wali peserta didik.
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Rapat pembagian laporan
pendidikan
|
|
|
Satuan pendidikan memanfatkan hasil UN untuk
seleksi masuk,
|
Pengembangan dan
implementasi manajemen sekolah
|
Penerimaan Peserta
Didik Baru
|
|
|
Satuan pendidikan memanfaatkan hasil analisis daya
serap
|
Pengembangan dan
implementasi penilaian
|
Pengayaan peserta didik
|
JADWAL KEGIATAN RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH
SD NEGERI 06 ARGAMAKMUR
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
|
PROGRAM
|
KEGIATAN
|
BULAN
|
|||||||||||
|
JAN
|
FEB
|
MAR
|
APR
|
MEI
|
JUN
|
JUL
|
AGS
|
SEP
|
OKT
|
NOP
|
DES
|
||
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan Kurikulum/KTSP
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan silabus pembelajaran
|
√
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan program BP/BK
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan Kurikulum/KTSP
|
Penyusunan program ekstrakurikuler
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Sosialisasi kepada peserta didik (pemanfaatan sumber belajar)
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengadaan peralatan laboratorium dan alat peraga
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
Pengembangan proses pembelajaran
|
Bimbingan teknis guru (kualitas pembelajaran)
|
√
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembinaan peserta didik (karakter)
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pengayaan kepada peserta didik
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Pembelajaran di luar kelas (mengenal lingkungan)
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Mengadakan orientasi kepada peserta didik untuk melanjutkan sekolah ke
jenjang lebih tinggi
|
|
|
|
|
√
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
·
Santapan rohani bulanan
·
Shalat berjamaah
·
Menengok teman sakit
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Membuat lembar pengamatan aturan sekolah
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
Mengadakan pagelaran seni setiap tahun
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan kompetensi lulusan
|
·
Senam pagi setiap minggu
·
Jumsih setiap minggu
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan pendidik dan tenaga pendidikan
|
Mengikuti uji kompetensi guru
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan pendidik dan tenaga pendidikan
|
Workshop / Diklat / Bintek tentang TUPOKSI Kepala sekolah
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan pendidik dan tenaga pendidikan
|
Memberi upah karyawan
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
·
Pengecatan gedung sekolah
·
Perbaikan mebelair
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal rehab
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengadaan perlengkapan kelas
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengajuan proposal pembangunan ruang perpustakaan
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengadaan perlengkapan ibadah
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
pengadaan alat kebersihan
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Membangun WC
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
|
Pengadaan alat olahraga
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Menyusun RKS dan RKAS
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan RKS dan RKAS
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
·
KKG
·
KKKS
·
Pengayaan
Peningkatan mutu sekolah
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan program peningkatan mutu sekolah
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Rapat penyusunan pedoman pengelolaan sekolah
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Analisis pencapaian kinerja sekolah
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik baru setiap tahun
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Studi banding
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Rapat evaluasi rencana kerja
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi manajemen sekolah
|
Rapat evaluasi tindak lanjut program sekolah
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan penggalaian sumber dana pendidikan
|
Rapat penetapan biaya
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
Pengembangan dan penggalaian sumber dana pendidikan
|
Penyusunan RAPBS dan RAKS
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
Pengembangan dan penggalaian sumber dana pendidikan
|
penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan
|
|
|
√
|
|
|
√
|
|
|
√
|
|
|
√
|
|
Pengembangan dan implementasi penilaian
|
Bimbingan teknis guru (penilaian)
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi penilaian
|
Rapat kelulusan
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi penilaian
|
Rapat penyesuaian KKM
|
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
Pengembangan dan implementasi penilaian
|
Rapat pembagian laporan pendidikan
|
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
√
|
BAB III
RENCANA ANGGARAN SEKOLAH
Dalam menyusun Rencana Anggaran Sekolah Telah
dilakukan kegiatan-kegiatan yaitu :
1.
menyusun
Rencana Biaya
2.
menghitung
rencana biaya dan pendanaan
3.
menyesuaikan
Rencana Biaya dengan sumber Pendanaan dan
4.
menyusun
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Berkaitan dengan hal diatas, maka dalam Rencana
Anggaran Sekolah ini akan diuraikan :
1.
Rencana
biaya dan Sumber Pendanaan SD
Negeri 06 ARGAMAKMUR tahun anggaran 2015
2.
Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah Tahun Anggaran 2015
BAB IV
PENUTUP
Rencana
Kerja Tahunan Sekolah (RKTS) SD Negeri 03 ARMA JAYA ini merupakan dokumen
perencanaan jangka pendek yang disusun berdasarkan dokumen perencanaan jangka
menengah 4 tahun untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Rencana Kerja
Tahunan Sekolah ini memuat semua program/ kegiatan yang akan dilaksanakan pada
tahun 2015/2016, baik yang bersifat strategis maupun yang bersifat rutin.
Dari hasil
monitoring dan evaluasi pelaksanaan program/kegiatan tahun 2014/2015 dan hasil kesepakatan para pemangku kepentingan di SD Negeri 03 ARMA JAYA maka
perencanaan program/kegiatan strategis yang akan dikembangkan pada tahun 2015/2016
adalah :
1.
Kesiswaan
2.
Kurikulum
dan Kegiatan Pembelajaran
3.
Sarana
dan Prasarana
4.
Keuangan
dan Pembiayaan
5.
Pendidik
dan Tenaga Kependidikan
6.
Budaya
dan Lingkungan
7.
Peran
Serta Masyarakat dan Kemitraan.
Dengan
adanya RKTS ini sekolah akan lebih mudah melaksanakan pengelolaan
program/kegiatan,Implementasi, Monitoring, dan Evaluasi yang baik,terstruktur
dan terukur dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di SD Negeri 03 ARMA JAYA Namun demikian, keberhasilan pelaksanaan Rencana
Kerja Tahunan ini tergantung dari partisipasi semua takeholder di SD Negeri 03 ARMA JAYA
Tidak ada komentar :
Posting Komentar