Wikipedia

Hasil penelusuran

Minggu, 08 November 2020

Tugas 04. Hasil Refleksi Pendalaman Bahan Pembelajaran





 

Nama Kepala Sekolah :EDY SUSILO

INSTANSI: SDN 160 BENGKULU UTARA

 

 

 

Tugas 04. Hasil Refleksi Pendalaman Bahan Pembelajaran

 

No

Nama Materi

Resume Hasil Eksplorasi Materi

Hal Baru yang Diperoleh

a

b

c

d

1

Manajerial

Dengan mengkuti diklat penguatan kepala sekolah ini kami tahu fungsi dan tanggungjawab manajerial.Dari demensi manajerial yang berjumlah 14, hampir kami laksanakan,bahkan yang sering kami lakukan antara lain :memahami cara mengidentifikasi permasalahan yang terkait dengan perencanaan  dan penerimaan peserta didik baru,memiliki ppengalaaman daalam menyelesaikan masalah yang terkait dengan pengelolaan peserta didik,sebagai kepala sekolah terlibat aktif dalam penyusunan dan analisa dokumen I KTSP,mengganalisis silabus dan RPP,menggunakan media TIK dalam pebelajaran.

Dari pengalaaman menjadi kepala sekolah,itulah sebagai bahan kami dalam mengambil tindakan/keputusan,dengan harapan dapat meningkatkan kompetensi guru dan berimbas pada out come anak didik.

Kami selaku Kepala SDN 160 Bengkulu Utara berusaha memenag kondisi sekolah yang selama ini kurang kondusif  dengan dengan manajerial dan pendekatan personal,dan kini sudah berjalan sangat baik.Kami memberi ruang kepada guru untuk untuk menyampaikan keluhan/kesulitan yang berkait dengan tugas guru.Pendamingan kami jadwalkan 2 minggu sekali

Peran kepala sekolah sebagai manajer adalah peran yang dimiliki kepala sekolah untuk melakukan pengelolaan dan mendayagunakan sumber daya pendidikan yang dimiliki sekolah dengan secara bersama-sama melakukan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

1. Peran kepala sekolah sebagai manajer dilakukan dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen yang meliputi Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Actuating (Penggerakan), Controling (Pengawasan).

2. Dukungan kepala sekolah terhadap program peningkatan kompetensi guru merupakan upaya yang dilakukan kepala sekolah untuk memberikan dukungan dengan mengupayakan berbagai program dan kegiatan untuk peningkatan kompetensi guru. Program dan kegiatan yang dilakukan merupakan hasil dari kerjasama kepala sekolah dengan pihak terkait lainnya.

3. Fasilitas yang diberikan kepada guru dalam upaya peningkatan kompetensi guru diberikan sebagai pendukung dan penunjang dan untuk meningkatkan semangat dan motivasi guru untuk melakukan perbaikan pada dirinya agar menjadi guru yang profesional sesuai dengan kriteria guru profesioanal dengan menguasai ke empat kompetensi guru yang meliputi, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi kepribadian

https://youtu.be/oCxvzoLWO9M

https://youtu.be/oibB-wV6Wcs

 

-Mendapatkan pemahaman baru yang berkaitan kepala sekolah sebagai manajer

-evaluasi diri sebagai kepala sekolah,apa yang sudah dan belum dilaksanakan

2

Supervisi Guru dan Tenaga kependidikan

Kegiatan suervisi bagi Keala Sekolah erupakan suatu keharusan ,Selaku kepala SDN 160 Bengkulu Utara ada jadual dan cara berbeda yang dilaksanakan.Kepala sekolah sebagai supervisor mencangkup kegiatan-kegiatan yang bersangkutan dengan pembangkitan semangat dan kerjasama para guru, pemenuhan alat-alat dan perlengkapan sekolah demi kelancaran pengajaran, pengembangan dan pembinaan pengetahuan serta keterampilan guru-guru, dan kerjasama antara sekolah dan masyarakat, yang semuanya ditujukan untuk mempertinggi mutu pendidikan dan pengajaran siswa. Teknik yang digunakan dalam melaksanakan supervisi oleh kepala sekolahterhadap guru-guru dan pegawai sekolah dapat dilakukan dengan teknik perseorangan dan teknik kelompok. Seberapa jauh kepala sekolah dapat mengoptimalkan segenap peran yang diembannya, secara langsung maupun tidak langsung dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan kompetensi guru, dan pada gilirannya dapat membawa efek terhadap peningkatan mutu pendidikan di sekolah. 

 

-Mendapatkan pemahaman baru yang berkaitan studi kasus

-evaluasi diri sebagai kepala sekolah kasus yang terjadi di sekolah

3

Pengembangan Kewirausahaan

kepala sekolah yang berjiwa wirausaha harus menerapkan beberapa hal berikut:

(1) berpikir kreatif -inovatif,

(2) mampu membaca arah perkembangan dunia pendidikan,

(3) dapat menunjukkan nilai lebih dari beberapa atau seluruh elemen sistem persekolahan yang dimiliki,

(4) perlu menumbuhkan kerjasama tim, sikap kepemimpinan, kebersamaan dan hubungan yang solid dengan segenap warga sekolah,

(5) mampu membangun pendekatan personal yang baik dengan lingkungan sekitar dan tidak cepat berpuas diri dengan apa yang telah diraih,

(6) selalu meng-upgrade ilmu pengetahuan yang dimiliki dan teknologi yang digunakan untuk meningkatkan kualitas ilmu amaliah dan amal ilmiahnya,

(7) bisa menjawab tantangan masa depan dengan bercermin pada masa lalu dan masa kini agar mampu mengamalkan konsep manajemen dan teknologi informasi.

 

Kemampuan kepala sekolah yang berjiwa wirausaha dalam berinovasi sangat menentukan keberhasilan sekolah yang dipimpinnya karena kepala sekolah tersebut mampu menyikapi kebutuhan, keinginan dan harapan masyarakat akan jasa pendidikan bagi anak-anaknya..Kepala sekolah dapat merencanakan program pengembangan kewirausahaan. Melaksanakan program pengembangan kewirausahaan dan Melaksanakan Evaluasi Program Pengembangan Kewirausahaan

4

Latihan Studi Kasus Masalah Pembelajaran*)

 

Kami selaku kapala SDN 160 Bengkulu Utara yang mengangkat studi kasus tentang penilaian,karena dalam proses penilaian memnggunakan tahapan-tahapan yamg harus di ikuti.

Pemetaan KD-KI dilanjutkan menentukan IPK diteruskan dengan Penulisan Indikator soal kemudian penulisan soal dan mebuat kunci jawaban dilanjutak penyekoran.

Dari pengalaman kami disaat pendampingan guru memebuat kisi soal tidak sesuai IPKàIndikator Soalàdan soal,dan ini tetntunya tidak akan tercapai tujuan kurikulum itu,karena alat ukurnya salah.

Dengan latihan studi kasus ini seorang kepala sekolah harus mampu menganalisis dan mengatasi situasi bermasalah secara taktis dalam waktu yang singkat

*) bersifat latihan yang dalam mengerjakannya dapat berkonsultasi lebih lanjut dengan Pengajar Diklat

 

Petunjuk pengisian hasil refleksi pendalaman bahan pembelajaran:

1.    Kolom “a” diisi dengan nomor urut;

2.    Kolom “b” diisi dengan nama materi;

3.    Kolom “c” diisi dengan resume hasil eksplorasi materi secara garis besar;

4.    Kolom “d” diisi dengan hal-hal baru yang diperoleh setelah mendalami materi.

 

 

Tidak ada komentar :